Motivasi Saya

"Ada potensi mengagumkan dalam diri setiap insan manusia. Percayalah pada kekuatan dan masa muda Anda. Belajarlah untuk tanpa henti berulang-ulang mengatakan kepada diri sendiri, 'Itu semua tergantung padaku"

Rabu, 05 November 2014

Proses Kejadian Manusia Menurut Al-Quran

   Tahap pertama

    
         Nutfah: yaitu tahap pertama dimulai setelah pembuahan atau minggu pertama. Itu dimulai setelah terjadinya pencampuran air mani

Maksud firman Allah dala surah al-Insan: 2

       "Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari setetes mani yang bercampur yang Kami (akan mengujinya dengan perintah dan larangan), karena itu Kami jadikan dia mendengar dan melihat"

       Menurut Ibn Jurair al-Tabari, asal kata nutfah adalah nutf artinya air yang sedikit yang ada di dalam suatu wadah apakah sumur, tabung dan sebagainya. Sementara kata amsyaj berasal dari kata masyj yang berarti pencampuran

         Berbasis pada makna kata tersebut maksud ayat di atas adalah sesungguhnya Kami (Allah) menciptakan manusia dari air mani pria dan air mani perempuan.

               Dari nutfah inilah Allah menciptakan anggota-anggota yang berbeda, perilaku yang berbeda serta membuat pria dan perempuan. Dari nutfah pria akan terbentunya saraf, tulang dan fakultas, sedangkan dari nutfah perempuan akan terbentuknya darah dan daging.

    
             
A- Sperma                                 B-Sperma menembus ovum


 Tahap Kedua

Alaqah: Tahap pembentukan alaqah adalah pada akhir pekan pertama / hari ketujuh. Pada hari yang ketujuh telor yang sudah dibuahi itu akan tertanam di dinding rahim (qarar makin). Setelah itu Kami mengubah nutfah menjadi alaqah.

Firman Allah yang artinya

"Kemudian Kami mengubah nutfah menjadi alaqah"

                                                                 al-Mukminun: 14

         Kebanyakan ahli tafsir menafsirkan alaqah dengan makna segumpal darah. Ini mungkin dibuat berdasarkan pandangan mata kasar. Alaqah sebenarnya suatu benda yang amat seni yang diliputi oleh darah. Selain itu alaqah memiliki beberapa maksud:

    sesuatu yang bergantung atau melekat
    pacet atau lintah
    suatu buku atau benjolan darah
Tingkat alaqah adalah tingkat pada minggu pertama sampai minggu ketiga did alam rahim.

 

 Tahap Ketiga

Mudghah: Pembentukan mudghah dikatakan terjadi pada minggu keempat. Kata mudghah disebut sebanyak dua kali di dalam al-Quran yaitu surat Al-Hajj ayat 5 dan surah al-Mukminun ayat 14

Firman Allah yang artinya

"Lalu Kami ciptakan darah beku itu menjadi segumpal daging"

al-Mukminun: 14

      Diperingkat ini sudah berlaku pembentukan otak, saraf tunjang, telinga dan anggota-anggota yang lain. Selain itu sistem pernafasan bayi sudah terbentuk.Vilus yang tertanam di dalam otot-otot ibu kini memiliki saluran darahnya sendiri. Jantung bayi itu mulai berdengup. Untuk perkembangan selanjutnya, darah mulai mengalir dengan lebih banyak lagi kesitu untuk memasok oksigen dan nutrisi yang cukup. Menjelang tujuh minggu sistem pernafasan bayi mulai bekerja sendiri.

 

 Tahap Keempat

IZAM DAN Lahm: Pada tingkat ini yaitu minggu kelima, keenam dan ketujuh adalah tingkat pembentukan tulang yang mendahului pembentukan oto-otot. Bila tulang belulang telah dibentuk, otot-otot akan membungkus rangka tersebut.

Firman Allah yang artinya:

"Lalu Kami mengubahkan pula mudghah itu menjadi izam da kemudiannya Kami membalutkan Izam dengan daging"

al-Mukminun: 14

       
   Janin pada usia 12 minggu

Kemudian pada minggu ketujuh terbentuk pula satu sistem yang kompleks. Pada tahap ini perut dan usus, seluruh saraf, otak dan tulang belakang mulai terbentuk. Bersamaan dengan itu sistem pernapasan dan saluran pernafasan dari mulut ke hidung dan juga ke kantong-paru mulai terlihat.Begitu juga dengan organ reproduksi, kalenjar, hati, buah penggang, kandung urin dan lain-lain terbentuk dengan lebih sempurna lagi. Kaki dan tangan juga mulai tumbuh. Begitu juga mata, telinga dan mulut semakin sempurna. Pada minggu kedelapan semuanya telah sempurna dan lengkap.sistem pernafasan bayi mula berfungsi sendiri.



Tahap Kelima

NASY'AH KHALQAN akhar: Pada tahap ini yaitu pada minggu kedelapan, beberapa perubahan lagi terjadi. Perubahan pada tingkat ini bukan lagi embrio tetapi sudah masuk ke tingkat janin.Pada bulan ketiga, semua tulang janin telah terbentuk dengan sempurnanya Kuku-kukunya pun mulai tumbuh. Pada bulan keempat, pembentukan plasenta menjadi cukup lengkap menyebabkan saldo pranatel bayi dalam kandungan hanya untuk menyempurnakan semua anggota yang sudah ada. Meskipun perubahan tetap berlaku tetapi perubahannya hanya pada ukuran bayi saja.


Janin mendapat makanan melalui plasenta

  
Tahap KeenamNAFKHUR-RUH: Yaitu tingkat peniupan roh. Para ulama Islam menyatakan kapan roh ditiupkan ke dalam jasad yang sedang berkembang? Mereka hanya sepakat mengatakan peniupan roh ini terjadi setelah empat puluh hari dan setelah terbentuknya organ-organ tubuh termasuk organ seks. Nilai kehidupan mereka telah dimulai sejak di alam rahim lagi. Ketika di alam rahim perkembangan mereka bukanlah proses perkembangan fisik semata tetapi telah memiliki hubungan dengan Allah melalui ikatan kesaksian sebagaimana yang disebutkan oleh Allah di dalam al-Quran surah al-A'raf: 172. Dengan ini entitas roh dan jasad saling bantu membantu untuk meningkatkan martabat dan kejadian insan disisi Allah swt

Daftar pustaka :
http://lailizah.tripod.com/proses_kejadian_manusia_menurut_al-Quran.htm
Share this post
  • Share to Facebook
  • Share to Twitter
  • Share to Google+
  • Share to Stumble Upon
  • Share to Evernote
  • Share to Blogger
  • Share to Email
  • Share to Yahoo Messenger
  • More...

0 komentar

:) :-) :)) =)) :( :-( :(( :d :-d @-) :p :o :>) (o) [-( :-? (p) :-s (m) 8-) :-t :-b b-( :-# =p~ :-$ (b) (f) x-) (k) (h) (c) cheer

 
© Noegroho aw aw
Designed by BlogThietKe Cooperated with Duy Pham
Released under Creative Commons 3.0 CC BY-NC 3.0
Posts RSSComments RSS
Back to top